Translate

Friday, December 30, 2011

Tutup Tahun 2011

Waahh...nggak terasa sudah di ujung tahun 2011. Tutup tahun begini adalah waktunya evaluasi diri, dan bikin resolusi untuk tahun baru nanti...

Tahun 2010 kemaren, saya tahun baruan sama pacar saya, berdua aja di bukit bintang. Waktu itu pacar lagi mengurus restoran di Bali, dan waktu itu kami optimis kalau akan berhasil. Bahkan saat itu, saya bilang ke dia, "tahun baru depan kita rayain di Kuta yah...". :)

 pemandangan jogja dilihat dari atas bukit bintang

Tapi nasib berkata lain.. Menjelang akhir-akhir 2011, pacar saya harus kembali ke Jogja dan memulai semuanya dari awal lagi... Sedih... Tapi ya inilah hidup. Ada senang ada sedih. Dan saat saya dan dia sedang diuji oleh Tuhan (mungkin). Ditempa untuk menjadi lebih kuat.

Banyak peristiwa di tahun 2011 ini yang membuat saya. Ada beberapa keputusan saya yang menuai kritikan dan cacian dari banyak orang. Diantaranya adalah memutuskan resign dari pekerjaan saya, dari perusahaan yang besar dan sangat terkenal. Kebanyakan orang bilang itu keputusan implusif dan tolol. Saya benar-benar berusaha keras untuk menutup telinga saya, dan mencoba tetap berjalan ke depan. Nggak usah peduli sama orang-orang yang hanya mencaci. Yang penting, orang tua dan pacar saya memahami bahwa apa yang saya lakukan sudah saya pertimbangkan masak-masak. Itu sudah cukup...

Hanya selisih sebentar setelah itu, saya mendapat panggilan dari perusahaan besar juga. Banyak teman yang tahu dan bilang, "wow!" Tapi lagi-lagi karena suatu hal, saya harus menolak panggilan tersebut. Dan lagi-lagi, banyak yg menghubungi saya untuk menggoblok-goblokkan saya. Saya hampir putus asa waktu itu. Apa iya sih, semua keputusan saya harus diberitahukan ke semua orang? saya sih merasa nggak perlu bercerita pada semua orang mengenai pertimbangan-pertimbangan saya. Toh ini hidup saya. Saya nggak akan melakukan sesuatu hanya karena orang-orang bilang itu yang terbaik buat saya. Sayalah yang paling tau apa yang harus saya lakukan.

Saya harus menahan emosi saat itu, karena bahkan orang yang nggak begitu akrab dengan saya pun menelpon untuk sekedar ngomong, "terus mau kamu tu apa? Hidupmu mau gimana?" Diucapkan dengan sinis. Dan lagi-lagi, saya nggak merasa perlu harus menjawabnya, karena memang itu bukan urusannya. Yahh...bagi orang-orang yang kenal dengan saya, maaf karena di tahun 2011, kalian merasa saya kecewakan. cobalah untuk nggak terlalu mencampuri urusan yang bukan urusan kalian, maka kalian nggak akan banyak kecewa :)

Ada juga peristiwa yang membuat saya bahagia di tahun 2011. Di akhir tahun, dua sahabat baik saya menikah. Wisnu, sahabat saya, kami ketemu saat kuliah PPA. Dan Seno, sahabat saya juga, teman nongkrong sampai pagi, teman se Fakultas waktu s1.

 Wisnu & Dian
Nggak nyangka Wisnu nikah duluan ^^'

Seno & Reni
Reni juga temen satu fakultas saya. Tapi Seno & reni mulai kenal & pacaran malah setelah lulus kuliah & sama-sama kerja di Jakarta. Jalan Tuhan ada aja yah...
Saya ikut berbahagia, sangat berbahagia atas menikahnya sahabat-sahabat saya.. Saya pun berharap saya segera menyusul --".

Tahun baru nanti, ada kemungkinan pacar saya akan di tempatkan di Makasar. Ini bukan yang pertama bagi saya dan dia untuk pacaran jarak jauh. Kami pernah melalui Jogja-Bali dengan sukses. Yah terbilang sukses, karena di antara laut dan sinyal m3 kacrut yang memisahkan, kami masih bisa setia :). Tapi saya sungguh sudah terlalu terbiasa dengan dia di samping saya. Rasanya berat yah lagi-lagi harus sejauh ini dengannya. Tapi dia bilang, harus ada yang dikorbankan demi masa depan. Iya...memang harus berkorban dulu.

Oh iya, ulang tahun saya tahun kemarin, saya mendapat kado emas putih berbentuk kalung dengan liontin salib dari pacar saya. Mungkin sederhana buat banyak orang. Tapi buat saya, itu kado terindah...

kalung salib dari pacar saya...
 berharap tahun depan dapat cincin ^^

Jujur, saya belum memikirkan resolusi dan belum evaluasi diri secara mendalam saat ini.. Nunggu tett taun aja yah akan saya post lagi.. :)

Tuesday, December 27, 2011

Kado Natal

Ini kado Natal untuk saya:



PAC: lilac sugar liquid lipcolour
Bless single eyeshadow Pearly White

Dan yang ini aku beli sendiri untuk matchingin sama dress merah, untuk misa malam Natal:

Lipice sheer colour: Naughty Red

Thursday, December 22, 2011

Selamat hari Perempuan

Hari ini sebenarnya hari perempuan. Tapi, nggak menyanggah juga kalau perempuan nomer satu di dunia itu adalah Ibu. Saya kepingin ngucapin selamat hari perempuan untuk perempuan-perempuan dalam hidup saya...

selamat hari perempuan Mum :*

 Selamat hari perempuan, Unyu

 Selamat hari perempuan, putil

Selamat hari perempuan, Sumbul

Selamat hari perempuan, Tante M

Selamat hari perempuan, sis Ndok

Selamat hari perempuan, Adel, Maminya Farez..

 Selamat hari perempuan, cik Va, maminya Asha

 Selamat hari perempuan, Elly, Maminya satriya

Selamat hari perempuan, sis Ferry Cucuk

 Selamat hari perempuan, Gendut

 Selamat Hari perempuan, Mimi..

 Selamat hari perempuan, gendut Sandra, si calon mami

 Selamat hari perempuan, rika

 Selamat hari perempuan, tetek

 Selamat hari perempuan, sis Titit

 Selamat hari perempuan, Tjeu

Selamat hari perempuan, Mama Minta Pulsa. Cepet tobat yah..

Kenapa Nge-blog?

 pose nge-blog ^^

Kenapa orang nge-blog?

Banyak alesannya. Ada yang karena memang suka menulis. Jadi bloging adalah sarana dia untuk menyalurkan hobi. Ada yang karena bisnis. Ada yang menggunakan blog sebagai sarana komunikasi, dan lain-lain, dan lain-lain.

Kenapa saya nge-blog?

Hmmm...kenapa ya? Saya juga bingung nih.. Saya nggak hobi-hobi banget nulis. Nggak ada juga yang pernah bilang kalau tulisan saya menarik. Saya juga enggak kurang kerjaan :D.

Pada tau RA. Kartini khan? Dia pejuang emansipasi wanita. Dia nggak bertempur atau pun demo gitu di depan gedung DPR. Tapi dia menyuarakan jeritan hatinya akan nasib wanita yang terkungkung oleh adat yang terlalu patriarkis melalui tulisan.

sumber: http://isi.ac.id/selamat-hari-kartini/

 Kartini :)

Kalau Kartini nggak nulis buku harian, dia nggak akan kita kenal sekarang. Dia cuma orang biasa yang menyimpan pikirannya sendiri, untuk dia sendiri. Tapi karena dia menulis, dia meninggalkan "jejak"nya. Orang besar memang banyak dikenal melalui tulisan.

Saya sih nggak punya ide besar, dan nggak muluk-muluk berharap jadi orang besar. Saya hanya sekedar ingin meninggalkan "jejak" saja. Sekedar ingin mencurahkan pikiran, atau perasaan hati. Nggak penting sih.. Tapi cukup bikin lega.


Waktu saya  masih muda (sekarang tua :'( ), seperti sewajarnya ABG perempuan, saya dikelilingi olah sahabat-sahabat saya. Kemana-mana selalu bareng. Apapun saya ceritakan pada mereka. Begitu pula mereka, apapun akan cerita pada saya dan yang lainnya. Rasanya waktu muda dulu, segala tentang teman kita begitu menarik. Sekarang kami masih berteman. Masih akrab, masih seperti saudara. Tapi tentunya sekarang kami sudah dewasa dan punya tanggung jawab sendiri-sendiri. Mereka sibuk dengan keluarga mereka, pekerjaan mereka, lingkungan mereka, seperti orang dewasa pada umumnya lah yang banyak sibuknya. Cerita-cerita mengenai kehidupan cinta temen, make-up temen, perasaan temen, nggak lagi menarik. Kami masih saling suport, hanya mungkin nggak bisa se intens dulu.

 para tempat sampah :')


Kehidupan masa tua saya juga nggak begitu menarik :). Bayangkan kalau saya memaksa seseorang untuk mendengarkan keluhan saya mengenai kulit berminyak saya atau mengenai kucing saya yang hilang. Pasti mereka akan bosan sekali :D. Blog nggak akan bosan. Dia akan selalu menampung pikiran saya. Nge-blog ini rasanya menjadi semacam tempat sampah saya.

geng ceweq-ceweq kece :*

Nge-blog yuk?

Friday, December 16, 2011

Tentang Setan

sumber: http://www.freecoloring.info/

Harusnya ini postingan kemaren, pas malem jumat. Cuma berhubung saya kemaren sakit perut (tragedi bulanan), jadi saya posting hari ini saja ^^'.

Saya mau ceritain dikit soal hantu-hantuan. Sedikit aja tapi. Soalnya saya juga nggak paham mengenai hantu. Ini cuma hasil dari "denger-denger" dan "katanya si anu".

Pernah nggak mimpi ketemu sama anggota keluarga atau temen yang sudah meninggal? Serem yah... Tapi itu sebenarnya nggak serem. Itu cuma semacam kunjungan silaturahmi atau pengingat saja.

sumber: http://einstein-aja-ga-tau.blogspot.com/
kucing ngantuk, "semoga ane nggak mimpi ketemu setan, gan".

 Kalau "kenalan" kita ini terlihat serem dan jelek, itu berarti dia minta di doain. Kalau saat kita bangun ternyata dia ada di hadapan kita, tutup mata saja (atau pingsan :D ), nanti juga hilang sendiri. Ajak teman-teman dan keluarga yang lain untuk sama-sama mendoakan biar dia tenang di alam sana. Katanya, mereka-mereka yang sudah meninggal itu, masih butuh untuk diingat. Sekedar mengingat mereka dan menyelipkan nama mereka di doa-doa kita, itu akan membuat mereka damai.

Kalau yang mendatangi kita dalam mimpi itu berwujud cantik, bersih, dan tampak lebih muda dari waktu dia meninggal, itu berarti dia cuma kangen sama kita. Dia sudah damai dan mau memberi kabar kalau dia bahagia, supaya orang-orang yang menyayanginya ikhlas dan nggak sedih terus. alhamdulilah yah...

Tapi, kalau kita mimpi bertemu dengan setan yang kita tidak kenal, berarti ada dua kemungkinan nih.. Yang pertama, itu hanya bunga tidur. Mungkin kita habis nonton film horor dan terbawa sampai ke mimpi. Yang kedua, memang ada yang "mengikuti" kita. Tapi yang paling banyak sih karena yang pertama, karena kita takut dan terbawa mimpi saja. Yang katanya bener-bener pertanda bahwa ada yang "mengikuti" kita adalah apabila kita mimpi di kejar orang gila. Saya juga bingung nih, apa hubungannya setan sama orang gila? Iya sih.. sama-sama serem.
 
Terus katanya lagi, setan itu suka nangkring di atas lemari. Banyak orang yang melihat "penampakan" dalam berbagai wujud diatas lemari. Orang-orang tua jaman dulu sering bilang, "sebaiknya lemari itu di letakkan di tempat yang terkena cahaya, cahaya dari luar juga nggak apa-apa, yang penting kena cahaya".

sumber: http://sigulajawa.wordpress.com/
Kalau atas lemarinya berantakan gini, setannya nyaman nggak ya nangkring di situ?

Tapi ada cerita menarik nih...

Jadi eks senior saya di KAP dulu pernah ditawari rumah + isinya di Cirebon. Karena harganya termasuk dalam kategori "sangat murah", jadi dia beli lah rumah itu walau dia nggak butuh juga sih rumah di cirebon. Dia tinggal dan kerja di Jogja, sementara orang tua dan saudara-saudaranya lebih sering berada di Palembang. Setelah di beli, tanpa dia tinggali terlebih dahulu, rumah itu dia kontrakan. Tapi belum ada seminggu, si pengontrak itu memutuskan untuk membatalkan kontrak. (atau tetep kontrak tapi nggak ditinggalin ya? Saya agak-agak lupa cerita detailnya). Si pengontrak itu mengeluhkan tentang adanya penampakan pocong...DI DALAM KULKAS!!!

sumber: http://www.kassa9.com/
Kulkas: A place for everything!

Bayangkan deh, malam-malam terbangun dari tidur, haus, dan pengen minum air es. Kita ke dapu, buka kulkas, dan JENGJENG!!! Disambut wajah inocent si Pocong yang tanpa dosa nangkring di dalem kulkas. Kepanasan kali ye oom pocong? Jangan ditanya deh traumatisnya kejadian itu. Yang pasti ngaggetin dan nggak lucu kan? Setannya kreatif ya, munculnya di tempat yang nggak di duga :D

Saya juga bayangin semisal saya yang beli rumah, terus sebelum di tinggali saya melakukan ritual pemberkatan dan "pembersihan" rumah. Mana saya kepikiran ya untuk memercikan air suci kedalam kulkas? Hmmm...

Ini sedikit tambahan yah:

Waktu pacar saya baca postingan saya yang ini, dia langsung googling "arti mimpi". Dan hasilnya:
Mimpi melihat orang gila = berarti kita sedang stress dan banyak kerjaan/beban. Dan bisa jadi kita bakalan di buat gila oleh itu semua.
Mimpi diri sendiri gila = berarti kita akan menemukan "kedamaian". kita warasss!! Iya sih, mana ada orang gila ngaku gila. hihihi...

Jadi menurut penemuan pacar saya, mimpi tentang orang gila itu nggak ada hubungannya dengan setan.

Tuesday, December 6, 2011

Lem Bulu Mata Palsu

Saya mau cerita kebodohan saya dan Tjeu soal make-up nih.. Malu-maluin sih. Hehe..

Saya & tjeu waktu masih muda. Buluk tapi langsing :D


Ceritanya si Tjeu ini berencana foto prewedding gratisan di Singapore. Karena dia dan mas Adit kebetulan mau ke Singapore (Ikooooottt!!!), dan kebetulan punya temen fotografer, jadilah sekalian liburan, sekalian mau foto-foto untuk pre-wedding.

 Tjeu mau pemotretan disini dan sayah ikut dwoooong!!!

Karena di Singapure nggak ada salon murah tapi meriah (atau kalaupun ada saya & Tjeu nggak tau ^^'), jadi rencananya si Tjeu ini mau bawa kostum dan dandan sendiri. Termasuk dia kepengen pakai bulu mata palsu sendiri, biar kaya Syahrini dan bulu mata anti Tsunaminya. Se-su-a-tuk yah.

Tjeu pengen dandan begini, nih..

Dia BBM saya: "Tjeu, tau merk lem bulu mata yang bagus gag?"

Berhubung saya enggak pernah pakai bulu mata palsu sendiri (selalu didandanin orang salon), jadi saya nggak tau. Tapi kebetulan nih, minggu kemaren temen saya nikah, dan saya di dandanin. MUA-nya baeekk banget. Saya nanya-nanya soal produknya dengan reseh, ditanggepin boo.. Pas saya nanya soal bulu mata palsu, dia nunjukin cara pakainya + ngasih saya lem bulu mata palsu beserta satu pasang bulu mata palsunya.

kaya gini nih lem bulu mata palsunya...

Saya kan nggak ngerti soal lem bulu matu palsu. Jadi saya bales bbm Tjeu: "Tjeu, punyaku merknya eye putti". Dan dodolnya, si Tjeu percaya aja dan googling. 

Daaaannnn....
"TJEUUUUU....EYE PUTTI ITU KALAU DITERJEMAHIN ARTINYA BULU MATA PELSONG!! BUKAN MERK!!!"

Gubrak!!!

Hyaahahahhahaaa...yahh..saya kan nggak tau Tjeu. Saya masih polos kalau soal bulu-buluan. :)

Thursday, December 1, 2011

Sedikit Keinginan

Yaiyy...sudah masuk bulan Desember!! Saya suka Desember. Saya suka bau tanah yang basah karena hujan. Saya suka pernak-pernik Natal di setiap sudut kota. Saya suka merencanakan pesta Tahun Baru. Saya suka jadi melow sekaligus bersemangat kalau masuk bulan desember.

Desember wish saya untuk tahun 2011 ini adalah TURUN 5 KG :)))))

Dan saya akan sedikit bercerita mengenai keinginan saya yang lain selain turun 5 kg..

Kesibukan dan pekerjaan saya akhir-akhir ini membuat saya harus beberapa kali menyambangi Magister Akuntansi UGM. Dan saya sungguh rindu seasana kampus dan dunia perkuliahan... :(

Banyak orang bilang, mahasiswa S1 dan S2 itu akan terlihat berbeda. Terlihat lho ya, dari sisi sikap dan penampilan. Tapi beberapa kali saya kesana, melihat dengan mata menerawang penuh kerinduam, sama saja tuh! Saya tidak menemukan perbedaan yang signifikan dari segi penampilan dan sikap mereka. Tetep lebih "lepas" dari para pekerja. *sigh*

Mungkin kalau kita mengobrol lebih jauh dengan mereka, baru kita tahu bedanya yah.. Yang pasti pola pikir mahasiswa S1 dan S2 jelas berbeda.

Saya pernah rasan-rasan ke pacar saya, kalau suatu saat saya kepingin S2. Saya pinginnya sih dia yang bayarin. HAHAHAHAHA... Nggak, bercanda. Dia sih mendukung-mendukung saja. Alhamdulilah yah, dia bukan tipe orang yang akan terintimidasi kalau pendidikan dan gaji saya lebih tinggi.

Mungkin suatu saat ya.. Kalau keadaan memungkinkan. Mungkin...
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...